Kabar Desa
Pringgondani Bantur, Dulu Tertinggal, Kini Jadi Desa Maju Penghasil Tebu
Memontum Malang – Desa Pringgondani Kecamatan Bantur Kabupaten Malang yang dulu indentik sebagai desa tertinggal, kini desa berpenduduk 8000 jiwa ini menjadi desa maju dengan hasil utama tebu.
Kini, citra desa ini semakin berubah seiring dengan program Pemerintah Kabupaten Malang terkait pembangunan infrastruktur secara merata.
Kepala Desa Pringgondani H.Abdul Malek mengakui, diawal jabatannya tahun 2006 silam, desa Pringgondani masih dalam kondisi tertinggal.
“Di awal kami menjabat, semua jalan di Pringgondani ini masih becek, termasuk kantor desa di sini juga masih jauh dibawah layak. Alhamdulilah, kini semuanya sudah berubah total.Hampir semua jalan juga sudah beraspal, bahkan kantor desa kami sudah sangat layak untuk sarana pelayanan masyarakat, ” urai Kades yang jabatannya masuk 3 periode ini Rabu (18/3/2020) siang.
Tambah Malek, saat ini masih ada 2 titik infrastruktur yang perlu menjadi perhatian Pemkab Malang yaitu di Dusun Sengon dan Dusun Sumber Waluh.
“Akses jalan sepanjang 600 m di Dusun Sengon saat ini dalam kondisi rusak Karena ini akses jalan menuju pendidikan, kami berharap segera ada perhatian dari pemerintah. Selanjutnya untuk di Dusun Sumber Waluh, kami anggarkan dari ADD tahun 2020 ini,” ulas Malek berharap.
Disinggung mengenai produk unggulan Desa Pringgondani, ulas Malek, untuk produk unggulan Desa Pringgondani yaitu tebu yang telah berkontribusi mendongkrak perekonomian warga.
Disisi lain, Malek juga menjelaskan,untuk kegiatan keagamaan di Desa Pringgondani hampir berlangsung setiap hari.Itu dengan adanya beberapa lembaga pendidikan islam. Salah satunya, Ponpes Miftahus Syibyan,dibawah asuhan KH Mattasik.Dengan keberadaan Ponpes tersebut sangat berpengaruh besar untuk perkembangan desa.
Sekilas tentang Desa Pringgondani, mendengar nama Pringgondani, kita akan teringat sebuah kerajaan dalam kisah perwayangan jawa dalam serial Mahabharata.
Dalam kisah tersebut, Pringgodani adalah sebuah negeri tempat kelahiran Gatot Kaca Otot Kawat Balung Wesi.Kini tempat itu diabadikan serta dianggap keramat oleh sebagian warga. (sur/oso)
- Kabupaten Malang1 minggu
Menteri Desa PDTT dan Bupati Malang Resmikan PT LKM Artha Desa sekaligus Pelepasan Ekspor Anggrek
- Kabupaten Malang4 minggu
Jalan Sehat PGRI dan HGN, Bupati Malang Ajak Guru Berkontribusi Majukan Pendidikan di Kabupaten Malang
- Kabupaten Malang3 minggu
50 Anggota DPRD Kabupaten Malang Periode 2024-2029 Resmi Dilantik
- Kabupaten Malang4 minggu
Peringatan Hari Veteran dan HUT RI, Bupati Malang Meriahkan Jalan Sehat
- Kabupaten Malang4 minggu
Dinkes Kabupaten Malang Cover 30 Ribu Jaminan Kesehatan Warga Miskin dengan Dana Bagi Hasil Cukai
- Kabupaten Malang4 minggu
Dinkes Kabupaten Malang Maksimalkan Ruang Operasi RSUD Ngantang dengan Anggaran DBHCHT
- Kabupaten Malang2 minggu
Hadiri Jambore Kader Kesehatan Dinkes, Bupati Malang Gelontor Insentif dan Targetkan Penurunan Stunting
- Kabupaten Malang2 minggu
Stunting dan Angka Kematian Ibu-Bayi Turun, Bupati Sanusi Janjikan Kenaikan Insentif Kader Kesehatan Kabupaten