Berita

Sumur Tiban Gegarkan Klepu Sumawe, Depan Rumah Abah Dur

Diterbitkan

-

Seorang warga mengambil air di Sumur Tiban Klepu. (sur)
Seorang warga mengambil air di Sumur Tiban Klepu. (sur)

Memontum Malang – Di tengah kemarau panjang seperti saat ini, warga Desa Klepu Kecamatan Sumbermanjing Wetan (Sumawe) Kabupaten Malang, dikejutkan dengan adanya sumber mata air di lingkungan RT01/RW01 Dusun Krajan. Warga sekitar menyebutnya sumur tiban.

Kedalaman sumur yang digali sekitar 1,5 bulan lalu ini tidak seperti pada umumnya.

“Kedalaman sumur ini hanya 4 m. Padahal, di tempat lain bisa mencapai 20 m, bahkan ada juga hingga 50 m.Toh dengan kedalaman segitu, terkadang sumber mata air nya masih kurang maksimal. Saya menyebutnya, ini sumur tiban. Karena hanya dengan berkedalaman 4 m saja, sumber mata airnya sangat luar biasa, ” terang salah seorang warga Klepu Rabu (12/12/2019) siang.

Dijelaskan warga, lokasi sumur itu terletak di depan rumah Drs H Abdul Rahman, mantan anggota DPRD Kabupaten Malang periode lalu.

“Penggalian sumur itu juga atas ide Abah Dur (sapaan akrab H Abdul Rahman, red) Warga juga mengaku heran, karena hanya dengan kedalaman 4 m saja, sumber mata airnya begitu besar. Dalam kondisi seperti ini, keberadaan sumur di situ sangat membantu warga sekitar, ” ulasnya.

Advertisement

Sementara itu, H Abdul Rahman menjelaskan, dalam musim kemarau saat ini, keberadaan sumur yang terletak hanya 200 m dari kediamannya itu boleh dibilang ajaib.

H Abdul Rahman, Ketua Yayasan Darul Huda Klepu. (sur)

H Abdul Rahman, Ketua Yayasan Darul Huda Klepu. (sur)

“Debit air di sumur berkedalaman 4 m itu sangat jernih.Warga mengambilnya dengan secara cuma-cuma alias gratis.Toh itu tidak mencukupi secara keseluruhan warga Klepu, namun itu sudah meringankan beban dan cukup menghemat. Karena sebelumnya,
Setiap 5 hari sekali, warga harus beli air dengan harga Rp 130 ribu/tangki, ” beber Abah Dur Rabu (11/12/2019) siang.

Tambah Ketua Yayasan Darul Huda Klepu ini, setiap hari sumur tersebut menjadi atrian warga. Selain mereka menggunakan mobil, ada juga sebagian mengangkutnya dengan sepeda motor.

Lebih jauh, sosok yang pernah menjabat sebagai Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Malang ini menceriterakan sekilas tentang sumur ajaib dengan kondisi bangunan yang masih sederhana.Terang Abah Dur,ditengah keprihatinannya masalah kekurangan air bersih saat ini, dia seakan ada yang membisikannya.

“Sepulang dari ziarah makam kedua orang tua dan tokoh masyarakat, seakan ada yang membisiki telinga saya. Di situ ada sumber mata air. Selanjutnya, saya koordinasi dengan warga dan menunjuk salah satu tempat yang harus digali. Alhamdulilah, atas kehendak Allah, hanya dengan kedalaman 4 m debit air itu sangat luar biasa, ” ulas abah Dur bersyukur.

Seperti diberitakan sebelumnya, kekeringan sumber mata air di Desa Klepu saat ini masuk terparah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, beberapa sumber mata air disitu, saat ini dalam kondisi kering.Kekurangan air bersih di Desa Klepu dirasakan oleh sebanyak 700 KK,seperti yang terjadi 5 RT, mulai RT22, 23, 25, 25 dan RT26 dengan jumlah 350 orang. (sur/oso )

Advertisement

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas