Pemerintahan
Dua RS Kabupaten Malang Layani Medical Calon Pekerja Migran Indonesia
Malang, Memontum – Dua Rumah Sakit (RS) milik Pemerintah Kabupaten Malang segera melayani medical chek up bagi para calon Pekerja Migran Indonesia (PMI). Itu dengan diajukannya 2 RS plat merah yang kini sudah terakreditasi.
Seperti halnya RSUD Kanjuruhan dan RSUD Lawang.Dan itupun tidak mengikat, artinya para calon PMI bebas melakukan medical chek up dimana saja.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Malang Drs Yoyok Wardoyo MM menjelaskan, untuk pengajuan dua RS tersebut kini sudah ada lampu hijau.
Yoyok berharap,untuk sekedar medical chek up,para calon PMI asal Kabupaten Malang nanti tidak perlu jauh-jauh lagi ke Kota Malang.Mereka bisa dilakukan di rumah sakit Kabupaten Malang yang sudah terakreditasi.
“Silahkan, semua klinik atau rumah sakit yang mau terima medical check up. Tapi ya itu, harus memenuhi persyaratan. Syaratnya kan harus ada akreditasi,” ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Malang, Yoyok Wardoyo, Jumat (14/2/2020)kemarin.
Ditambahkannya,apalagi jika layanan terpadu satu atap (LTSA) Disnaker Kabupaten Malang sudah dioperasikan, calon PMI bisa mengurus keperluan medical check up di tempat tersebut.
“Disini (LTSA) kan ada dari Dinkes. Jadi Dinkes ini nanti berikan rekomendasi untuk melakukan medical check up, ke RSUD Kanjuruhan atau Lawang, biar tidak ke kota lagi. Tapi kalau rumahnya Tumpang ya dipilih yang dekat, bisa ke Lavallete. Atau bisa ke rumah sakit lain di Kabupaten Malang yang sudah ada penetapan izin,” ungkapnya.
Masih kata Yoyok,untuk medical check up sendiri, selama ini dikenakan biaya berkisar Rp 700 ribu.
“Ini kan terkait perlindungan. Selama ini kan medical check up di kota, Kabupaten Malang belum ngurusin itu. Ya mungkin beberapa rumah sakit itu belum mengerti, jadi ini tugas kita sebagai Kadisnaker untuk mengingatkan, jika medical check up itu bisa dilakukan di RSUD Kanjuruhan atau Lawang.Dan itu juga untuk PAD (pendapatan asli daerah) Kalau harga medical check up kan sudah ada ketetapan,” urai Yoyok.
Akhirnya Yoyok juga berharap, Kementerian Kesehatan bisa mengeluarkan rekomendasi bagi RSUD Kanjuruhan dan Lawang sebagai tempat medical check up bagi calon PMI.
“Harapannya RSUD Kanjuruhan dan Lawang disetujui Menteri Kesehatan untuk melakukan medical check up. Tahap pertama kan dari Dinkes provinsi, Dinkes provinsi keluarkan rekom. Kemudian Kementerian Kesehatan keluarkan rekom. Kalau ada yang kurang bisa dilengkapi nanti,” pungkasnya. (Sur/tim)
- Kabupaten Malang1 minggu
Menteri Desa PDTT dan Bupati Malang Resmikan PT LKM Artha Desa sekaligus Pelepasan Ekspor Anggrek
- Kabupaten Malang4 minggu
Jalan Sehat PGRI dan HGN, Bupati Malang Ajak Guru Berkontribusi Majukan Pendidikan di Kabupaten Malang
- Kabupaten Malang3 minggu
50 Anggota DPRD Kabupaten Malang Periode 2024-2029 Resmi Dilantik
- Kabupaten Malang4 minggu
Peringatan Hari Veteran dan HUT RI, Bupati Malang Meriahkan Jalan Sehat
- Kabupaten Malang4 minggu
Dinkes Kabupaten Malang Cover 30 Ribu Jaminan Kesehatan Warga Miskin dengan Dana Bagi Hasil Cukai
- Kabupaten Malang4 minggu
Dinkes Kabupaten Malang Maksimalkan Ruang Operasi RSUD Ngantang dengan Anggaran DBHCHT
- Kabupaten Malang2 minggu
Hadiri Jambore Kader Kesehatan Dinkes, Bupati Malang Gelontor Insentif dan Targetkan Penurunan Stunting
- Kabupaten Malang2 minggu
Stunting dan Angka Kematian Ibu-Bayi Turun, Bupati Sanusi Janjikan Kenaikan Insentif Kader Kesehatan Kabupaten