SEKITAR KITA

200 Lebih Rumah Warga di Kabupaten Blitar Rusak dan 11 Orang Luka Akibat Gempa

Diterbitkan

-

200 Lebih Rumah Warga di Kabupaten Blitar Rusak dan 11 Orang Luka Akibat Gempa
RATA: Rumah warga di Kabupaten Blitar, yang rata dengan tanah akibat gempa bumi di Malang.

Memontum Blitar – Gempa bumi berkekuatan 6,7 skala richter (SR) yang terjadi di Kabupaten Malang, mengakibatkan 11 orang warga Kabupaten Blitar, dilaporkan mengalami luka-luka. Selain itu, sekitar 200 lebih rumah warga mengalami kerusakan.

Hal ini, berdasarkan data yang dikumpulkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar. “Ada 11 orang yang dilaporkan mengalami luka-luka dan 200 lebih rumah warga rusak akibat gempa,” kata Kepala BPBD Kabupaten Blitar, Ahmad Cholik.

Baca juga:

Lebih lanjut Cholik menyebut, sebelas orang yang mengalami luka-luka tersebut diantaranya, 1 orang di Kecamatan Wates, 1 orang di Kecamatan Sutojayan, 2 orang di Kecamatan Bakung, 1 orang di Kecamatan Doko, 2 orang di Kecamatan Wonodadi. Lalu, 1 orang di Kecamatan Selopuro, 1 orang di Kecamatan Selorejo, Kademangan 1 orang dan 1 orang di Kecamatan Kesamben.

“Mereka semua sudah mendapat penanganan. Ada yang di bawa ke Puskesmas, ke rumah sakit daerah dan fasilitas kesehatan lainnya,” jelasnya.

Cholik menambahkan, menurut data BPBD Kabupaten Blitar, ada sekitar 203 rumah warga Kabupaten Blitar, yang rusak akibat gempa bumi di Malang. “Kerusakan bangunan tersebut, mulai dari rusak ringan, sedang hingga berat,” terangnya.

Lebih rinci Cholik menyebut, bangunan yang mengalami kerusakan, hampir merata di seluruh wilayah Kabupaten Blitar. “Mayoritas ringan, ada beberapa yang berat. Nanti kita lakukan kajian, apakah bisa menjadi kategori tanggap darurat atau tidak. Kalau bisa masuk tanggap darurat Bupati akan memerintahkan untuk segera melakukan tindakan pelaksanaan kedaruratan,” papar Kepala BPBD Kabupaten Blitar.

Advertisement

Hingga kini, BPBD Kabupaten Blitar terus mendata kerusakan akibat gempa bumi berkekuatan 6,7 SR yang terjadi di perairan laut 90 kilometer Barat Daya Kabupaten Malang, Sabtu (10/04) siang sekitar pukul 14.15. (jar/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas