Kabupaten Malang
Peduli Disabilitas, Wabup Malang Salurkan Bantuan Alat Kesehatan
Memontum Malang – Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, menyalurkan bantuan alat kesehatan 2022 untuk disabilitas yang tergabung dalam Disable Motorcycle Indonesia (DMI) Kabupaten Malang, Senin (28/02/2022) di depan Sekretariat DMI Kabupaten Malang, Desa Kendalpayak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.
Wabup Malang mengatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang sangat mengapresiasi Ketua DMI bersama jajaran yang sudah bergerak memfasilitasi segenap disabilitas yang ada di Kabupaten Malang selama 12 tahun lamanya.
“Ini sungguh luar biasa. Oleh karenanya, kami mengajak seluruh hadirin yang hadir untuk bersyukur kepada Allah SWT, karena telah diberikan kesehatan yang sempurna. Selain itu, kami juga selalu berdoa agar hadirin yang mendapatkan kekurangan, diberikan kekuatan oleh Allah Ta’ala ditengah keterbatasan yang ada, namun dengan karya yang luar biasa,” kata Didik Gatot Subroto.
Baca juga :
- Lihat UPT Pembibitan dan Pengolahan Hasil Ternak, Plt Bupati Malang Beri Masukan Penting untuk Disnak
- Peringatan Hari Diabetes Internasional, Plt Bupati Malang Ingatkan Kepedulian Bersama dengan Diabetes
- Plt Bupati Didik Dorong Penguatan Bunda PAUD di Kabupaten Malang
- Optimalkan Jambore Satlinmas, Satpol PP Kabupaten Malang dan Bea Cukai Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal
- Dugaan Penganiayaan Santri, Penasehat Hukum Korban Desak Terlapor Diproses Hukum
Dirinya juga mengatakan, bahwa bantuan Sembako seperti ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi anggota DMI Cabang Kabupaten Malang, meskipun hal tersebut dinilainya kurang sesuai. Didik juga mengingatkan, sudahkan PemkabMalang melalui Dinas Sosial memiliki program spesialisasi untuk penyandang disabilitas di Kabupaten Malang.
“Saya meminta dengan sangat dan hormat, agar Dinsos untuk meningkatkan fungsi sosial penyandang disabilitas secara optimal dan membantu proses integrasi sosial penyandang disabilitas di masyarakat. Saya berkeyakinan, sebetulnya warga-warga ini tidak ingin kalau hanya diberikan Sembako, mereka ingin diberi ruang-ruang untuk bisa berkarya,” imbuhnya.
Oleh karenanya, lanjut Didik, Pemkab Malang ingin memberikan ruang bagi para penyandang disabilitas untuk turut serta dalam berbagai program pembangunan daerah. “Sebenarnya kami malu kalau melihat seperti ini. Ini tanggung jawab dari kami. Sebenarnya, kita punya banyak tempat yang digunakan untuk beliau-beliau, perlu bekerjasama dengan dinas-dinas terkait, agar dapat digunakan berkarya,” ujarnya. Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Dinas (Sekdin) Sosial Kabupaten Malang, Wendy Hermawan, Muspika Pakisaji, serta jajaran yang lain. (cw1/gie)
- Kabupaten Malang3 minggu
Bea Cukai Malang, Pemkab Malang dan Forkopimda Musnahkan 6 Juta Batang Rokok dan Ratusan Liter Miras Ilegal
- Hukum & Kriminal2 minggu
Jalan Damai Dugaan Penganiayaan Terhadap Santri Tak Ada Solusi, Keluarga Korban Bersiap Lanjutkan Perkara
- Kabupaten Malang3 minggu
Plt Bupati Malang bersama Kemenkes Launching Integrasi Layanan Primer untuk 39 Puskesmas
- Kabupaten Malang3 minggu
Pemkab dan Bea Cukai Malang Gencarkan Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal Via Kesenian Bantengan
- Kabupaten Malang2 minggu
Plt Bupati Malang, Dirjen Ketenaga Listrik, PT PLN dan Anggota DPR RI Penyalaan Pertama Program BPBL
- Kabupaten Malang4 minggu
Plt Bupati Malang Pimpin Upacara Hari Jadi Provinsi Jatim dari Pendopo Agung
- Kabupaten Malang4 minggu
Transformasi Layanan Kesehatan Primer, Dinkes Kabupaten Malang Kick Off ILP di Pendopo Agung
- Kabupaten Malang4 minggu
Bersama Petani Lokal Menuju Pertanian Optimal, PT East West Seed bersama CPM Gelar Festival Panen Makmur