Kabupaten Malang

Gelar Panen Raya Padi di Clumprit, Bupati Malang Ingatkan Kemandirian Pangan

Diterbitkan

-

Gelar Panen Raya Padi di Clumprit, Bupati Malang Ingatkan Kemandirian Pangan

Memontum Malang – Panen Raya Padi bertema ‘Menuju Tani Tangguh Malang Makmur’ digelar petani di Desa Clumprit, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, Rabu (15/03/2023) tadi. Pelaksanaan itu, dihadiri langsung Bupati Malang, HM Sanusi bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Malang, Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Malang hingga Kepala Badan Standarisasi Instrumen Pertanian Jawa Timur dan Muspika Kecamatan Pagelaran.

Dalam kesempatan itu, Bupati Malang memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Desa Clumprit, dimana para petani dan segenap masyarakat bisa menyelenggarakan kegiatan panen raya. “Mudah-mudahan, keberhasilan panen bagi para petani padi di Desa Clumprit, akan membawa keberkahan, kesejahteraan juga kemakmuran bagi seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Malang,” kata Bupati Malang.

Ditambahkan Bupati Sanusi, Kabupaten Malang dianugerahi dengan khazanah kekayaan alam yang luar biasa. Tidak terkecuali, pada sektor pertanian. Di mana sebagai wilayah agraris, Kabupaten Malang merupakan salah satu kawasan penyangga swasembada pangan di Jawa Timur.

Baca juga:

Mengacu pada data Kabupaten Malang pada 2023, total produksi padi di Kabupaten Malang pada tahun 2022 lalu mencapai 501.679 ton dengan ketersediaan beras sebesar 323.110 ton dan total konsumsi beras penduduk sebesar 241.328 ton. Sehingga artinya, terdapat lebih dari 81 ribu ton surplus beras yang dimiliki oleh Kabupaten Malang.

“Semoga hasil panen di Desa Clumprit dapat turut berkontribusi terhadap keswasembadaan pangan di Kabupaten Malang. Dengan harapan, produktivitas padi di Kabupaten Malang juga akan terus meningkat baik dari aspek kuantitas maupun kualitas.” tambah Bupati Malang.

Advertisement

Bupati Malang juga menginformasikan bahwa di sektor pertanian, Pemerintah Kabupaten Malang telah berkomitmen untuk menggenjot produksi padi. Di antaranya, melalui penambahan mesin penggilingan padi modern atau rice milling plant juga alat pengering padi atau dryer. Upaya peningkatan produktivitas pertanian ini akan terus didorong guna menaikkan kapasitas panen. Selain bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Kabupaten Malang, peningkatan panen padi tersebut juga bertujuan untuk mempertahankan ketahanan pangan baik pada skala Domestik, Regional maupun Nasional.

“Kami optimistis, ketahanan pangan nasional dapat tercapai manakala program mandiri pangan mampu dioptimalkan. Salah satunya, melalui berbagai kemudahan baik pada akses budidaya, pemeliharaan hingga pasca-panen seperti pupuk bersubsidi dan Alsintan (alat dan mesin pertanian),” ujar Bupati Malang. (pro/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas