Pemerintahan
Bupati Malang Tinjau Lokasi Longsor dan Standbykan Alat Berat
Memontum Malang – Bupati Malang, HM Sanusi, bersama sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten Malang, melakukan kunjungan ke lokasi bencana longsor di Desa Jombok, Kecamatan Ngantang dan Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Rabu (03/02) pagi.
Akibat bencana yang terjadi pada Selasa (02/02) malam dan Rabu dini hari tersebut, mengakibatkan ruas jalan Malang – Kediri tertimbun longsoran tanah dan batu serta pepohonan hingga memutus arus lalu lintas.
Mengatasi hal itu, Pemkab pun menurunkan tiga alat berat atau eskavator agar timbunan akibat longsoran itu bisa dibersihkan. Sehingga, jalan yang berstatus Jalan Provinsi ini bisa kembali dilalui kendaraan bermotor.
Sedangkan, Pemkab Malang melalui Dinas Sosial dan BPBD juga melakukan akan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana ini seperti warga di Pujon.
Baca Juga: Forkopimda Malang dan Pemain Arema Lakukan Vaksinasi Covid-19
“Baru saja kita lihat langsung ke lokasi dan menyingkirkan longsoran. Pemkab Malang sifatnya membantu Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam penanganan pasca bencana ini karena jalan utama Malang – Kediri ini merupakan Jalan Provinsi dengan juga datangkan tiga eskavator. Harapannya, hari ini sudah selesai. Potensi longsor sepertinya masih ada maka alat berat milik Pemkab nantinya akan distandby-kan di Pujon,” jelas Bupati di Ngantang, tadi.
Di sela-sela kunjungan itu, Sanusi mengatakan, Pemkab Malang berencana pada jangka panjang akan coba melakukan atau menggalakkan program penghijauan sebagai salah satu cara menanggulangi agar tidak sampai terjadi longsor. Selain itu, Bupati menyebut, kejadian tanah longsor ini akibat curah hujan yang terlalu lebat.
“Sementara ini, kita bersihkan dulu agar jalan utama ini kembali lancar dan bisa dipergunakan oleh pengendara. Sedangkan bagi korban yang terdampak akan diberikan bantuan melalui Dinas Sosial dengan terlebih dahulu memetakan apa yang menjadi kebutuhan atau yang dibutuhkan oleh masyarakat. Karena potensi bencana yang sama sepertinya masih ada, alat berat atau eskavator akan disiapkan di Pujon. Tujuannya, ada kejadian lagi, bisa dekat dan cepat diturunkan untuk penanganan,” terangnya. (sit)
- Hukum & Kriminal4 minggu
Jalan Damai Dugaan Penganiayaan Terhadap Santri Tak Ada Solusi, Keluarga Korban Bersiap Lanjutkan Perkara
- Kabupaten Malang4 minggu
Plt Bupati Malang, Dirjen Ketenaga Listrik, PT PLN dan Anggota DPR RI Penyalaan Pertama Program BPBL
- Kabupaten Malang4 minggu
Diskominfo Kabupaten Malang Raih Penghargaan Kategori Video Kreatif di Ajang JPRA 2024
- Kabupaten Malang4 minggu
Dukung Ketahanan Pangan, Plt Bupati Malang Lakukan Gerakan Tanam Padi di Pakisaji
- Kabupaten Malang3 minggu
Panen Garam dan Launching Paduka Ganessa, Plt Bupati Malang Apresiasi Langkah Maju Maksimalkan Potensi
- Kabupaten Malang3 minggu
Hari Sumpah Pemuda, Plt Bupati Didik Serahkan Enam Penghargaan Kategori Pemuda Pelopor
- Hukum & Kriminal3 minggu
Dugaan Penganiayaan Santri, Penasehat Hukum Korban Desak Terlapor Diproses Hukum
- Kabupaten Malang3 minggu
Peduli Kesehatan Pegawai, Dinkes Kabupaten Malang Gelar Skrining Faktor Resiko PTM untuk ASN