Hukum & Kriminal
Debby Singosari Pulang, Main “Drama” Penculikan, Bermaksud Beri Kejutan Ultah Istri
Memontum Malang – Masih ingat kisah Debby Maulana (35), warga Singosari yang hilang misterius dan membuat cemas YAA (31) istrinya di hari ulang tahun? Ya, Jumat (3/1/2020) malam, Debby akhirnya pulang, dalam kondisi sehat dengan kondisi takut dan bingung tidak menyangka karena kelakuannya bakal viral.
Kapolsek Singosari, Kompol Untung BR membenarkan bahwa Debby pulang Jumat malam. “Sudah tadi Malam. Seperti orang bingung. Kami masih dalami keterangannya,” ungkap Untung kepada Memontum.com.
Tepatnya sekitar pukul 22.30, Debby pulang ke rumahnya di Jalan Anusopati No.51 RT06/RW07, Kelurahan Candirenggo, Kecamatan Singosari Kabupaten Malang.
Anggota Satuan Reskrim Polsek Singosari, Sabtu (4/1/2020) hingga siang masih mendalami keterangan Debby. Debby menghilang sejak Rabu atau 2 hari 2 malam.
Sabtu sore, anggota Sat Reskrim Polsek Singosari (Polres Malang) berhasil menggali kronologis dan melacak keberadaan Debby. Anggota juga berhasil menemukan toko dimana sim card baru dibeli Debby untuk digunakan mengirim WA ke YAA, istrinya.
“Ya ada permasalahan keluarga sedikit. Niatnya juga untuk beri kejutan istrinya karena di hari itu ulang tahun,” ungkap Iptu Supriyono SH, Kanitreskrim Polsek Singosari kepada Memontum.com.
“Yang mengirim pesan WA seolah saksi mendorong itu tidak lain, Debby sendiri memakai sim card baru. Ia juga mengakui telah berbohong pada istrinya telah diculik dan disembunyikan di hutan,” urai Supriyono. Lepas dari itu, banyak warga yang bersyukur atas pulangnya Debby.
Sebagaimana diberitakan, YAA (31) melapor ke Polsek Singosari, Rabu (1/1/2020) malam karena Debby tidak kunjung pulang ke rumahnya. Bukan tanpa alasan ia mengkuatirkan keselamatan Debby. Padahal, di hari itulah, YAA tengah berulang tahun.
BACA : Viral Mencekam ! Suami “Hilang” di Hari Ulang Tahun Ibu Muda Malang
Ia pun cemas dan gelisah lantaran menerima pesan WA bahwa Debby bersama seseorang yang seolah hendak mendorongnya ke Dam di sekitaran Klampok Singosari. Informasi itu diunggah di fesbuk komunitas. Alhasil berbagai dugaan dan perkiraan muncul. Ada yang negatif ada yang positif.
Kejadian di Singosari ini menjadikan pelajaran bagi netizen agar berpikir positif dan tidak terlalu gegabah mentah mengambil kesimpulan atau pendapat.
“Ya, bisa dipakai pelajaran juga bagi para nitizen, klo ada berita hanya sekilas, berpikir lah jernih dan tenang. Bukan ditambahi atau dibesar-besarkan, sehingga tidak semakin rancu,” pungkas Supriyono. (sos/tim)
- Hukum & Kriminal4 minggu
Jalan Damai Dugaan Penganiayaan Terhadap Santri Tak Ada Solusi, Keluarga Korban Bersiap Lanjutkan Perkara
- Kabupaten Malang4 minggu
Plt Bupati Malang, Dirjen Ketenaga Listrik, PT PLN dan Anggota DPR RI Penyalaan Pertama Program BPBL
- Kabupaten Malang4 minggu
Diskominfo Kabupaten Malang Raih Penghargaan Kategori Video Kreatif di Ajang JPRA 2024
- Kabupaten Malang4 minggu
Dukung Ketahanan Pangan, Plt Bupati Malang Lakukan Gerakan Tanam Padi di Pakisaji
- Kabupaten Malang3 minggu
Panen Garam dan Launching Paduka Ganessa, Plt Bupati Malang Apresiasi Langkah Maju Maksimalkan Potensi
- Kabupaten Malang3 minggu
Hari Sumpah Pemuda, Plt Bupati Didik Serahkan Enam Penghargaan Kategori Pemuda Pelopor
- Hukum & Kriminal3 minggu
Dugaan Penganiayaan Santri, Penasehat Hukum Korban Desak Terlapor Diproses Hukum
- Kabupaten Malang3 minggu
Peduli Kesehatan Pegawai, Dinkes Kabupaten Malang Gelar Skrining Faktor Resiko PTM untuk ASN