SEKITAR KITA
Disnaker Kabupaten Pastikan Tak Ada Aksi Turun Jalan
Sikapi Rencana Aksi Hari Buruh
Memontum Malang – Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang, Yoyok Wardoyo, memastikan bahwa peringatan Hari Buruh pada 6 sampai 8 Oktober mendatang, tidak akan dilakukan dengan aksi turun jalan atau mogok kerja. Kepastian rencana itu, telah disepakati bersama dan sudah dilakukan pertemuan bersama dengan melibatkan semua pihak.
“Kemarin (2/10), kita sudah konsolidasikan dengan Kapolres. Dan alhamdulillah, untuk sahabat pimpinan DPC Serikat Pekerja dan serikat buruh yang tergabung dalam LKS Tripartid plus, dalam menyikapi seruan turun jalan tanggal 6-8 Oktober, terkait omnibus law cluster ketenagakerjaan, para sahabat telah berkomitmen untuk tidak turun ke jalan,” kata Yoyok.
Langkah komitmen yang diambil oleh perwakilan para buruh di Kabupaten Malang, tambahnya, setelah melalui konsolidasi serta proses diskusi dengan para stake holder. Sehingga, teman-teman buruh di Kabupaten Malang, menyerahkan sepenuhnya perjuangan untuk menyampaikan pendapat kepada rekan-rekan serikat pekerja dan buruh di pusat (Jakarta).
“Pertimbangan bijaksana telah diambil oleh pimpinan Serikat Pekerja dan Serikat Buruh, untuk mengutamakan kesehatan di era pandemi ini. Sehingga, mempercayakan mekanisme omnibus law kepada teman-teman serikat yang berada di pusat,” tambahnya.
Meskipun teman-teman buruh telah mengurungkan niatnya untuk mengadakan aksi turun jalan, ujar Yoyok, namun bukan berarti mereka tidak menyuarakan aspirasinya. Sebaliknya, teman-teman buruh melakukan aksi elegan dengan cara menulis aspirasi untuk dibawa ke tingkat pusat.
“Beliau-beliau itu, memutuskan untuk memilih cara yg elegant dalam menyuarakan aspirasinya. Yaitu, dengan cara menulis aspirasinya untuk dibawa atau dikirim ke DPR-MPR RI dengan difasilitasi oleh Disnaker, Polres Malang serta DPRD Kabupaten Malang,” papar Kadisnaker.
Sehingga, dengan keputusan yang telah diambil ini, harapannya tidak terjadi kerumunan masyarakat di tempat umum. Sehingga, tidak akan menimbulkan kluster baru penyebaran Covid-19 di Kabupaten Malang. Sebaliknya, aspirasi teman-teman buruh di Kabupaten Malang, juga tetap tersampaikan dengan melalui cara yang lebih kondusif. (mg2/sit)
- Kabupaten Malang2 minggu
Menteri Desa PDTT dan Bupati Malang Resmikan PT LKM Artha Desa sekaligus Pelepasan Ekspor Anggrek
- Kabupaten Malang4 minggu
Jalan Sehat PGRI dan HGN, Bupati Malang Ajak Guru Berkontribusi Majukan Pendidikan di Kabupaten Malang
- Kabupaten Malang3 minggu
50 Anggota DPRD Kabupaten Malang Periode 2024-2029 Resmi Dilantik
- Kabupaten Malang4 minggu
Peringatan Hari Veteran dan HUT RI, Bupati Malang Meriahkan Jalan Sehat
- Kabupaten Malang4 minggu
Dinkes Kabupaten Malang Cover 30 Ribu Jaminan Kesehatan Warga Miskin dengan Dana Bagi Hasil Cukai
- Kabupaten Malang4 minggu
Dinkes Kabupaten Malang Maksimalkan Ruang Operasi RSUD Ngantang dengan Anggaran DBHCHT
- Kabupaten Malang2 minggu
Hadiri Jambore Kader Kesehatan Dinkes, Bupati Malang Gelontor Insentif dan Targetkan Penurunan Stunting
- Kabupaten Malang2 minggu
Stunting dan Angka Kematian Ibu-Bayi Turun, Bupati Sanusi Janjikan Kenaikan Insentif Kader Kesehatan Kabupaten