Pemerintahan

Pemkab Malang Kebingungan, 2 Tahun Nanti Tak Ada Rekrutmen CPNS

Diterbitkan

-

Kepala BKPSDM, Nurman Ramdansyah. (Sur)
Kepala BKPSDM, Nurman Ramdansyah. (Sur)

Memontum Malang – Dengan munculnya kabar,jika Pemerintah Pusat tidak akan membuka penerimaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam 2 tahun ke depan membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang kebingungan.

Pasalnya,di Kabupaten Malang saat ini kekurangan ribuan aparatur sipil negara (ASN) lantaran banyaknya mereka yang memasuki purna tugas.

Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Malang, Nurman Ramdanysah mengatakan, jika memang benar pemerintah pusat meniadakan atau tidak membuka penerimaan ASN, membuat Pemkab Malang kekurangan tenaga ASN.

“Setiap tahunnya, ASN yang pensiun dikisaran 800-900 orang,” terang Nurman Rabu (8/7/2020) siang.

Menurutnya, dengan tidak dibukanya rekrutmen CPNS tersebut, yang jelas,nantinya di Kabupaten Malang bakal terjadi banyak kekosongan jabatan.

Advertisement

“Pemerintah pusat tidak membuka rekrutmen CPNS dimungkinkan karena adanya pandemi Covid-19 yang semakin masif. Mungkin anggarannya untuk tersedot ke Covid-19, karena di daerah ada rasionalisasi anggaran,” jelasnya.

Lanjut Nurman,ia akan mempengaruhi pelayanan publik di Kabupaten Malang , lantaran banyaknya kekosongan jabatan karena banyaknya PNS yang pensiun.

“Saat ini saja ada sejumlah Kabid yang kosong. Sekretaris di beberapa dinas juga kosong. Ini kan membuat pelayanan ke masyarakat jadi terhambat,” terangnya.

Untuk itu, pihaknya akan mempersiapkan jurus untuk mengantisipasi adanya kekosongan jabatan baik di fungsional maupun struktural.

“Kami masih belum bisa berbuat apa-apa. Karena saya secara resmi belum menerima pemberitahuan dari Kemenpan RB tentang penundaan rekruitmen itu,” pungkasnya. (Sur/tim)

Advertisement

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas