Pemerintahan
Penyebab Utama Angka Kematian Corona di Jawa Timur
Komorbid Diabetes
Memontum, Malang – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan, dari hasil penelitian para ahli kesehatan ditemukan penyebab tertinggi kematian Covid-19/corona di Jawa Timur karena Komorbid Diabetes.
Penegasan itu disamapaikan saat menyambut kunjungan Mentri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian di Pendopo Agung Kabupaten Malang dalam acara launching 26 Juta Masker untuk Jatim.
Saat Pembukaan akan berlangsung Khofifah menjelaskan bahwa telah melakukan penelitian atas tingkat kematian covid-19 di Jawa timur. Dan telah menemukan penyebab utama Tingkat kematian tertinggi Pasien Covid-19 di Jawa Timur adalah pengidap diabetes.
Oleh karena itu Khofifah menghimbau kepada seluruh warga Jatim yang memiliki keluarga dengan riwayat penyakit diabetes agar saling menjaga satu sama lain. “Kalau punya keluarga yang punya penyakit diabetes harap dijaga betul, jangan sampai terpapar atau terkonfirmasi positif covid-19,” tuturnya.
Dibalik untuk mengurangi tingkat Kematian Pasien Covid-19 sekaligus mengantisipasi untuk setiap Keluarga agar lebih berhati-hati dan lebih mengutamakan penerapan Protokol kesehatan, terutama bagi yang memiliki riwayat penyakit diabetes.
Lalu menurut, Mendagri Tito Karnavian, saat ini formula yang sangat penting untuk menangani Covid-19 ini dengan melakukan proteksi untuk diri yaitu Penggunaan Masker, Cuci Tangan, Jaga Jarak, dan melarang adanya Kerumunan Sosial.
Namun dalam prakteknya bagaimana caranya bisa menerapakan Protokol Kesehatan itu di ikuti dan di Patuhi, salah satunya Penggunaan Masker. “Ada tiga jenis penularan, baik itu percikan droplet air liur, Bersin, Batuk,” ungkapnya saat Pidato Peresmian di Kabupaten Malang.
Menurut Tito jika penggunaan masker secara benar diterapkan, bakal menjadi hal yang sangat efektif dalam pencegahan Covid-19 ini hingga sebesar 60%,” tinggal bagaimana cara mampu menerapkan di seluruh Indonesia terutama Provinsi Jawa Timur,” tuturnya.
Oleh karena itu Provinsi Jawa Timur harus melakukan Protokol Kesehatan ini secara All Out dalam pelaksanaannya, dengan begitu saat ini Kegiatan Gerakan 26 Juta Masker se Jatim ini merupakan langkah pertama pihak Pemerintah untuk melaksanakan secara all out. (cw3/man)
- Hukum & Kriminal4 minggu
Jalan Damai Dugaan Penganiayaan Terhadap Santri Tak Ada Solusi, Keluarga Korban Bersiap Lanjutkan Perkara
- Kabupaten Malang4 minggu
Plt Bupati Malang, Dirjen Ketenaga Listrik, PT PLN dan Anggota DPR RI Penyalaan Pertama Program BPBL
- Kabupaten Malang4 minggu
Diskominfo Kabupaten Malang Raih Penghargaan Kategori Video Kreatif di Ajang JPRA 2024
- Kabupaten Malang4 minggu
Dukung Ketahanan Pangan, Plt Bupati Malang Lakukan Gerakan Tanam Padi di Pakisaji
- Kabupaten Malang3 minggu
Panen Garam dan Launching Paduka Ganessa, Plt Bupati Malang Apresiasi Langkah Maju Maksimalkan Potensi
- Kabupaten Malang3 minggu
Hari Sumpah Pemuda, Plt Bupati Didik Serahkan Enam Penghargaan Kategori Pemuda Pelopor
- Hukum & Kriminal3 minggu
Dugaan Penganiayaan Santri, Penasehat Hukum Korban Desak Terlapor Diproses Hukum
- Kabupaten Malang3 minggu
Peduli Kesehatan Pegawai, Dinkes Kabupaten Malang Gelar Skrining Faktor Resiko PTM untuk ASN