Pemerintahan

Disnaker Kabupaten Malang Kenalkan LTSA Silaturahmi Awal Tahun 2020

Diterbitkan

-

Keluarga Besar Disnaker Kabupaten Malang Bersama Tamu Undangan. (Ist)
Keluarga Besar Disnaker Kabupaten Malang Bersama Tamu Undangan. (Ist)

Memontum Malang – Dalam suasana tahun baru 2020, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang sudah gencar memanaskan mesin untuk memoncerkan program dan layanan yang dimiliki instansi. Salah satunya adalah dengan menggelar silaturahmi awal tahun. Kegiatan ini berlangsung di lobi Disnaker Selasa (14/1/2020) siang.

Kepala Disnaker Kabupaten Malang Drs.Yoyok Wardoyo MM, sempat menyinggung mengenai diberlakukannya UU nomor 18 tahun 2017 tentang perlindungan Pekerja Migran Indonesia. Dalam UU ini dijelaskan bahwa peran serta pemerintah lebih besar jika dibandingkan dengan swasta. Termasuk dalam hal pembiayaan.

Pembiayaan calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) mulai dari pra penempatan, penempatan hingga purna. Termasuk dalam urusan pelatihan.

“Dalam UU ini, ini pembiayaan pelatihan menjadi tanggung jawab pemerintah atau bisa bekerja sama. Namun hal ini juga masih simpang siur,” jelas Yoyok.

Lanjut dia, jika untuk model kerjasama, hal ini sudah dilakukan dengan BNI. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui Disnaker sudah menjalin Perjanjian Kerja Sama (PKS). Terutama soal pembiayaan kepada CPMI melalui kredit usaha rakyat (KUR) dengan bunga rendah.

Advertisement

Soal hal ini, Yoyok berencana akan mengumpulkan pihak perbankan yakni BNI, Balai Latihan Kerja Luar Negeri (BLKLN), BPJS Ketenagakerjaan, para camat, perusahaan penempatan pekerja migran Indonesia (P3MI) dan pihak terkait lainnya. Tujuannya untuk memberikan sosialisasi KUR bagi PMI.

“Jadi nanti BNI akan menjelaskan mengenai konsep KUR bagi CPMI yang bisa dimanfaatkan untuk pembiayaan bagi CPMI,” ulasnya.

Dalam kesempatan itu, Yoyok juga mengenalkan layanan terbaru di Disnaker. Yakni Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA) PMI, yang diresmikan oleh Bupati Malang, Sanusi pada 26 Desember 2019 lalu.

LTSA PMI ini bertujuan untuk meningkatkan layanan bagi CPMI. Selain itu juga untuk memberikan kemudahan serta efisiensi waktu bagi para CPMI. Pasalnya, di gedung yang berlokasi di utara Disnaker ini terdapat beberapa instansi di dalamnya. Misalnya saja perbankan, imigrasi, Dispendukcapil, Disnaker, BPJS Ketenagakerjaan, BNP4TKI serta kepolisian.

“Sehingga CPMI tidak perlu kesana kemari untuk mengurus dokumen terkait keberangkatan. Langsung satu atap di sini. Diharapkan masing-masing instansi sudah menempatkan personel di sini, ” katanya.

Advertisement

Para tamu undangan yang berasal dari P3MI dan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK), BPJS Ketenagakerjaa, perbankan dari Koperasi Karsa Mandiri juga diajak meninjau dan melihat lebih dekat dengan LTSA. Gedung ini mendapatkan apresiasi yang bagus dari Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Aspataki, Saiful Mashud.

“Bagus, lebih mempermudah pelayanan dan menghemat waktu bagi CPMI yang hendak bekerja ke luar negeri,” pungkasnya. (Sur/oso)

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas