Berita

Minimalisir Pengangguran, HIPMI Kabupaten Malang Gelar Talkshow

Diterbitkan

-

Hendik Purbaya, Ketua BPC HIPMI Kabupaten Malang Beri Arahan Kepada Siswa. (ist)
Hendik Purbaya, Ketua BPC HIPMI Kabupaten Malang Beri Arahan Kepada Siswa. (ist)

Malang, Memontum – Sebagai wujud partisipasi meminimalisir banyaknya angka pengangguran di Kabupaten Malang, BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Malang menggelar talkshow di Madrasah Aliyah Almaarif, Singosari, Kabupaten Malang, Kamis (6/2/2020) siang.

Ketua BPC HIPMI Kabupaten Malang, Hendik Purbaya, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mendukung program pengentasan kemiskinan dan memperluas lapangan kerja yang dicanangkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Sebab, diketahui lulusan SMK mendominasi jumlah pengangguran terbuka di Jawa Timur.

“HIPMI Goes to School ini terinspirasi dari program yang dicanangkan mantan Ketua Umum HIPMI, Bahlil Lahadalia, dan program Pesantrenpreneur yang digagas Ketua HIPMI Jatim, Mufti Anam,” terangnya.

Seperti diketahui, agenda kegiatan ini diberi tajuk HIPMI Goes to School, dihadiri 80 siswa serta mengambil tema ‘Millenials Through 4.0’.

Diakui Hendik, ada sejumlah sekolah menengah atas di Kabupaten Malang yang bakal disasar dalam HIPMI Goes to School. Sejauh ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan tiga SMA/SMK dan 2 pondok pesantren.

Advertisement

“Harapannya muncul ide-ide bisnis baru dari siswa-siswa SMA/SMK ini yang sesuai dengan era millenial saat ini. Sehingga nanti akan muncul hubungan antara investor dengan calon pengusaha ini,” ungkapnya.

Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Brawijaya (UB) ini mengaku antusias para siswa Madrasah Aliyah Almaarif, Singosari, ini sangat tinggi usai talkshow. Bahkan ada sejumlah siswa yang memiliki ide-ide bagus untuk mengembangkan usahanya sendiri.

“Ini tadi ada salah satu siswa asal Pulau Bawean, Gresik, yang mau bikin usaha kerupuk khas tempat asalnya. Kerupuk itu katanya saat dibawa ke luar negeri ternyata disukai oleh orang-orang disana. Jadi dia mau mengembangkan itu,” terangnya.

Ide dari para siswa ini kemudian ditampung oleh HIPMI Kabupaten Malang. Selanjutnya, HIPMI bakal memberikan masukan hingga bantuan bagi para siswa ini untuk merealisasikan usahanya masing-masing.

Dalam talkshow kali ini, HIPMI Kabupaten Malang juga menggandeng HIPMI Perguruan Tinggi (PT) dari sejumlah kampus di Kota Malang. Mulai dari Universitas Islam Malang (Unisma), Universitas Merdeka (Unmer), Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Brawijaya (UB) dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Advertisement

“Dengan menggandeng HIPMI PT kami ingin memberikan gambaran kepada siswa setelah lulus sekolah nanti bahwa mereka itu sebenarnya bisa kuliah sambil mengembangkan usahanya sendiri. Jadi tidak sekedar kuliah tapi juga sambil berwirausaha,” pungkas Hendik. (Sur)

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas