Berita

Dampak Virus Corona, Penjualan Kue Lebaran Ringinsari Sumawe Turun Drastis

Diterbitkan

-

Dampak Virus Corona, Penjualan Kue Lebaran Ringinsari Sumawe Turun Drastis
Didik bersama Kusno Ayahnya Saat Menata Hasil Produksi. (sur)

Memontum Malang – Akibat merebaknya virus Corona atau Convid-19 di bumi republik tercinta kita saat ini, penjualan kue kering untuk persiapan lebaran dinyatakan turun drastis, termasuk order dari para pelanggan, saat ini juga harus dipending.

Hal itu seperti yang dialami Didik Eko Winarto, seorang pengusaha kue kering di Dusun Sidodadi, Desa Ringinsari, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang.

“Selain sulitnya pembelian bahan baku berupa ketela madu dari Banyuwangi, untuk akses pemasaran saat ini juga masih sulit. Semua itu karena terbentur aturan pemerintah yang harus kita taati bersama, ” terang Didik, Selasa (31/3/2020) siang.

Dikatakannya, sebelum pandemi Virus Corona ini terjadi, pria satu putri yang menekuni usahanya sejak setahun lalu, dalam satu minggu bisa dropping hasil produksinya hingga 1000 hingga 1500 pak. Jumlah tersebut, selain dipasarkan di Malang Raya,beberapa kota di Jawa Timur bahkan hingga tembus Jawa Tengah.

“Sekarang kami beralih ke produk baru berupa Ciki-Ciki dari bahan mie dan terigu, ” ulasnya.

Advertisement

Disisi lain,Didik juga mengeluh dengan ditutupnya destinasi wisata di Malang Selatan, termasuk sejumlah wisata religi Jawa Timur bahkan Jawa Tengah.

“Carang Emas yang selama ini menjadi produk unggulan Desa Ringinsari atau camilan khas Malang Selatan ini juga kami pasarkan dibeberapa tempat pariwisata, baik wisata alam maupun religi. Dengan kondisi seperti saat ini, omset kami turun drastis. Semoga Virus Corona ini segera berlalu dan suasana kembali normal, ” beber Didik. (sur/oso)

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas