Bupati Malang Buka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah

Memontum Malang – Bupati Malang, HM Sanusi, membuka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Malang Tahun 2025, di salah satu hotel di Kecamatan Dau, Selasa (13/02/2024) tadi. Turut hadir dalam kegiatan itu, Wakil Bupati Malang, Asisten Pemerintahan dan Kesra Jawa Timur, Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Kepala BI Malang dan Kepala OPD Kabupaten Malang.

Dalam sambutannya, Bupati Malang menyampaikan terima kasih dan kepada semua pihak yang turut berpartisipasi dalam kegiatan. Dimana, kegiatan ini memiliki arti penting bagi pembangunan Kabupaten Malang, untuk bersama-sama mencurahkan ide, gagasan, sumbangsih pemikiran dan saran serta berbagai masukan yang konstruktif lainnya.

“Forum Konsultasi Publik ini juga merupakan momen yang sangat strategis untuk mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan rencana pelaksanaan pembangunan, yang harapannya mampu menjawab isu-isu strategis di tahun 2025 mendatang,” kata Bupati Malang.

Bupati Malang menambahkan, bahwa secara formal RKPD mempunyai peranan strategis dan penting, sebagai landasan penyusunan kebijakan umum APBD, yang memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, rencana kerja yang terukur. Selain itu, RKPD yang menjadi dasar dalam penyusunan rancangan Kebijakan Umum APBD serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara, yang kemudian harus disepakati bersama antara Kepala Daerah dan juga dengan DPRD.

Baca juga :

“Perencanaan pembangunan tidak hanya dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan saat ini. Namun, juga mampu mengantisipasi permasalahan yang akan datang. Hal ini memerlukan adanya komitmen serta penanganan yang komprehensif dan inovatif, berkelanjutan serta penanganan yang terintegrasi dan tidak parsial,” ujar Bupati Malang.

Untuk itu, lanjutnya, upaya komprehensif Pemerintah Kabupaten Malang dalam memacu kinerja pembangunan melalui pengembangan ekonomi daerah, khususnya pada sektor unggulan harus dimaksimalkan. Pemanfaatan dan pendayagunaan sumber daya lokal, secara lebih optimal adalah kunci penting untuk mencapai ketahanan nasional dalam menghadapi isu-isu global yang dinamis dan kompleks.

Bupati Malang menambahkan, ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian dalam kerangka penyusunan RKPD. Pertama, seluruh perangkat daerah agar dapat menjabarkan visi dan misi Kabupaten Malang dengan sebaik-baiknya. Kedua, agar dapat melakukan analisa dengan cermat terhadap perubahan yang terjadi, dilihat dari kondisi sosial, ekonomi, maupun politik, baik pada tataran lokal, nasional, dan regional. Ketiga, mengupayakan agar program maupun kegiatan yang direncanakan berorientasi pada manfaat untuk rakyat.

“Kami minta kepada seluruh lapisan masyarakat dan unsur kelembagaan yang saat ini hadir, untuk dapat memberikan masukan-masukan yang positif dan konstruktif, terhadap program pembangunan daerah pada tahun 2025,” ungkap Bupati Malang. (kom/sit)