Kabar Desa
Akses Jalan Terganggu, Warga Desa Segaran Kecamatan Gedangan Minta Plengsengan Rusak Diperbaiki
Memontum Malang – Merasa akses jalan terganggu karena plengsengan rusak akibat hujan deras beberapa hari yang lalu, warga Desa Segaran Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang minta segera dilakukan perbaikan.
“Saya minta agar plengsengan segera diperbaiki, karena mengakibatkan akses jalan untuk lalu-lalang dan transportasi desa terganggu,” terang Didik Adi Purwanto warga Segaran Senin (6/1/2020) siang.
Dikatakan Didik, plengsengan berlokasi di Pal Bacok Desa Segaran tersebut sebenarnya baru saja selesai yakni dibangun sekitar 6 bulan lalu.
“Masak baru sekitar setengah tahun sudah rusak. Plengsengan ini dibangun sekitar enam bulan lalu. Sekarang sudah ambrol akibat hujan deras kemarin,” terang Didik.
Juga dijelaskan Didik, keberadaan plengsengan sepanjang sekitar 25 m tersebut mempunyai banyak manfaat baik bagi warga sekitar ataupun pengguna jalan yang lewat.
Beberapa manfaat tersebut adalah menjadi jalan strategis penghubung antar wilayah Desa di Gedangan, serta otomatis bisa menjadi sarana peningkatan perekonomian untuk akses perdagangan antar wilayah.
“Banyak manfaat dari adanya plengsengan. Bukan hanya untuk akses anak-anak berangkat dan pulang sekolah, juga untuk memajukan perekonomian karena jadi sarana perdagangan antar desa,” tandas Didik.
Juga diungkapkan Didik, manfaat lainnya adalah menjadi akses utama ke Desa Sumberejo Kulon dan Wetan serta merupakan jalan utama Kabupaten Malang.
Dengan rusaknya plengsengan otomatis menjadikan terganggunya perjalanan warga dan lalu lalang mobil masyarakat.
“Saya berharap plengsengan ini segera diperbaiki agar bisa berfungsi normal dan keadaan menjadi kondusif,” tukas Didik.
Sementara itu, salah satu perangkat Desa Segaran bernama Sunari mengatakan, pihaknya berharap agar plengsengan segera diperbaiki.
“Pembuatan plengsengan ini bersinergi dengan Bina Marga. Karena masih sekitar 6 bulan, kabarnya berdasar aturan bisa minta garansi untuk bisa diperbaiki,” ujar Sunari.
Dia menjelaskan perbaikan urgen dan mendesak dilakukan agar tidak merembet dan makin parah.
“Harapan saya ya pemerintah kabupaten segera menindak lanjuti plesengan yang longsor ini agar tidak semakin merembet dan parah,” urai Sunari.
Masih kata Sunari, akibat buruknya kalau sampai merembet dan menggerus jalan, masyakarat akan terkendala karena termasuk jalan poros dan menjadi jalur strategis perekonomian antar kawasan.
“Sebagai perwakilan warga nanti saya upayakan komunikasikan dengan pihak terkait karena mendesak dilakukan perbaikan,” kata Sunari mengakhiri wawancara. (sur/oso)
- Hukum & Kriminal4 minggu
Jalan Damai Dugaan Penganiayaan Terhadap Santri Tak Ada Solusi, Keluarga Korban Bersiap Lanjutkan Perkara
- Kabupaten Malang4 minggu
Plt Bupati Malang, Dirjen Ketenaga Listrik, PT PLN dan Anggota DPR RI Penyalaan Pertama Program BPBL
- Kabupaten Malang4 minggu
Dukung Ketahanan Pangan, Plt Bupati Malang Lakukan Gerakan Tanam Padi di Pakisaji
- Kabupaten Malang4 minggu
Diskominfo Kabupaten Malang Raih Penghargaan Kategori Video Kreatif di Ajang JPRA 2024
- Kabupaten Malang3 minggu
Panen Garam dan Launching Paduka Ganessa, Plt Bupati Malang Apresiasi Langkah Maju Maksimalkan Potensi
- Kabupaten Malang3 minggu
Hari Sumpah Pemuda, Plt Bupati Didik Serahkan Enam Penghargaan Kategori Pemuda Pelopor
- Hukum & Kriminal3 minggu
Dugaan Penganiayaan Santri, Penasehat Hukum Korban Desak Terlapor Diproses Hukum
- Kabupaten Malang3 minggu
Peduli Kesehatan Pegawai, Dinkes Kabupaten Malang Gelar Skrining Faktor Resiko PTM untuk ASN