Hukum & Kriminal

Dukung Polri yang Presisi, Satpas SIM Polres Malang Terus Tingkatkan Layanan

Diterbitkan

-

Dukung Polri yang Presisi, Satpas SIM Polres Malang Terus Tingkatkan Layanan
UJIAN PRAKTIK: Para pemohon SIM yang mengikuti ujian praktik SIM, dapat mengulang lagi ujian pada hari itu. (ist)

Memontum Malang – Pemberian layanan publik yang transparan dan prima, terus ditingkatkan di setiap satuan unit pelayanan publik yang ada di Polres Malang. Salah satunya, seperti di unit pelayanan surat ijin mengemudi (SIM) di Satpas SIM Singosari Polres Malang di Jalan Panglima Sudirman No.118, Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang atau di Jalan Karanglo-Malang.

Apa yang telah dilakukan Polres Malang, dalam memberikan pelayanan yang transparan seperti yang diamanatkan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, yang menginginkan Polri yang Presisi. Hal ini, ditindak lanjuti Polres Malang dengan menghimbau kepada masyarakat pemohon SIM, bahwa dalam pengurusan pembuatan SIM di Satpas SIM Singosari, tidak perlu susah. Karena, masyarakat bisa mendapatkan pelatihan ujian.

Jauh sebelum pemohon SIM akan melaksanakan ujian, baik teori maupun praktek, pemohon sim dapat mengakses informasi secara mudah dan luas. Seperti, contoh uji teori SIM, pemohon SIM dapat mempelajari dari soal yang akan keluar dalam ujian teori.

Baca juga:

“Soal ujian ini, bisa di akses di web, apabila akan belajar dari rumah dan disediakan buku dan banner ‘tentir’ yang dipasang di area tunggu ujian teori. Pastinya, masyarakat akan dapat dengan mudah mendapatkan informasi dan pembelajaran yang pasti terkait dengan salah satu rangkaian ujian SIM,” kata Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita Manurung, mewakili Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana.

Termasuk, tambahnya, dengan ujian praktik SIM baik roda dua (R2) maupun roda empat (R4) yang banyak opini, bahwa ujian ini sulit. Bahkan, para petugas memperbolehkan mencoba, mensurvei dan mempelajari baik secara langsung oleh tim peraga ujian SIM, Metode Multimedia serta mencobanya secara langsung tanpa ada batasan mencoba. Ini bisa dilakukan, hingga akan praktik dilaksanakan, petugas pun tidak dengan sungkan menanyakan apakah pemohon SIM sudah siap secara mental, lahir dan batin.

Advertisement

Tidak hanya itu, apabila belum siap, masyarakat diperbolehkan untuk dilewati antriannya dan boleh mencoba trek kembali, sembari melihat para pemohon SIM lainya mencoba trek dari uji praktik ini.

“Jadi, ada pralatihan, latihan, semi latihan dan baru berlaga. Tentunya, kenyamanan dan kesiapan masyarakat sangat di utamakan dalam sistem pelayanan di Satpas SIM Singosari,” ungkapnya.

Jangan mudah tertipu dan terperdaya oleh para oknum yang menawarkan kemudahan jalan pintas, ujarnya, yang tidak bertanggung jawab. Banyak orang yang ngawur, apalagi calo tentunya tidak senang dengan perubahan yang dilakukan oleh Satpas Singosari ini.

“Tes sendiri saja sudah gampang, ngapain pakai calo. Ayo dukung perubahan yang dilakukan ini. Jangan mudah terhasut oleh orang atau pihak yang hanya mementingkan diri sendiri, di tengah transparansi sistem pelayanan di Satpas Singosari,” tegas Kasat Lantas Polres Malang. (fik/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas