Kabupaten Malang

Hadiri Gebyar Senam Indonesia Cinta Tanah Air, Bupati Sanusi Sampaikan Komitmen dan Peran Besar Perempuan

Diterbitkan

-

Hadiri Gebyar Senam Indonesia Cinta Tanah Air, Bupati Sanusi Sampaikan Komitmen dan Peran Besar Perempuan

Memontum Malang – Bupati Malang, HM Sanusi, sangat mendukung Senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita) dalam mewujudkan masyarakat Kabupaten Malang yang sehat dan cinta tanah air. Hal itu ditegaskan oleh Bupati Malang, saat bersama Wakil Bupati Malang, H Didik Gatot Subroto, menghadiri Gebyar Sicita di Rest Area Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Minggu (15/01/2023) pagi.

Bupati Malang menyampaikan, pihaknya mendukung penuh terselenggaranya kegiatan Sicita. Melalui kegiatan ini, diharapkan Sicita dapat menjadi ikhtiar bersama guna mendukung program Pemerintah Kabupaten Malang. “Utamanya, dalam hal mewujudkan masyarakat Kabupaten Malang, yang sehat dan cinta terhadap tanah air,” papar Bupati Sanusi.

Dijelaskannya, Pemerintah Kabupaten Malang memiliki komitmen yang besar untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan berdaya saing. Tidak terkecuali, bagi kalangan wanita. “Di mana para perempuan, sejatinya merupakan tiang dalam sebuah negara juga keluarga. Guna mencapai cita-cita bangsa dan negara dalam rangka mewujudkan tanah air yang kuat, penting kiranya bagi kita semua untuk lebih memperhatikan kesehatan kaum perempuan, baik secara lahir maupun batin,” papar Bupati Malang

Dalam momentum ini, Bupati Sanusi mengajak seluruh peserta yang didominasi oleh kaum hawa, agar memiliki komitmen yang sama untuk menjadi Srikandi yang kuat. Baik itu dalam menjalankan kodrat sebagai seorang istri bagi suami, juga ibu bagi putra dan putrinya.

Bahwa mengabdikan diri sepenuhnya untuk keluarga, tambahnya, adalah peran yang besar dan tidak tergantikan bagi seorang perempuan. Begitupun menjadi sosok yang aktif berkarya, berdikari dan memegang prinsip kemandirian juga memiliki integritas tinggi, merupakan privilage yang tidak ternilai harganya sebagai seorang wanita.

Advertisement

Baca juga :

“Selain memegang peran penting dalam sebuah keluarga, perlu saya ingatkan pula bahwa perempuan juga dapat memberikan sentuhan dan warna di tengah masyarakat. Peran perempuan, pada dasarnya sangat signifikan dan dominan utamanya dalam hal pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul di Kabupaten Malang. Ke depan, saya berharap agar perempuan di Kabupaten Malang juga dapat berpartisipasi mengisi ruang-ruang publik. Guna mencapai cita-cita tersebut, tentunya diperlukan kondisi jiwa dan raga yang sehat,” jelas Bupati Malang.

Selain untuk menjaga kesehatan dan kebugaran, digalakkannya Sicita juga bertujuan agar seluruh peserta dapat meningkatkan rasa kecintaan terhadap tanah air. Sebab selain dapat membakar 1.000 kalori dalam satu rangkaian kegiatan, lagu-lagu yang digunakan dalam Sicita juga mencerminkan kekayaan warisan budaya bangsa, serta semangat nasionalisme Indonesia. Dengan harapan, melalui badan yang sehat dan jiwa yang kuat, maka semuanya dapat membangun Indonesia yang berdaulat serta berkepribadian.

“Melalui Senam Indonesia Cinta Tanah Air ini pula, semoga agar partisipasi masyarakat dalam rangka mewujudkan Kabupaten Malang yang sehat dapat terus dilestarikan. Salah satunya yakni dengan membiasakan diri dalam menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang dimulai dari diri sendiri. Selanjutnya, menjadi tugas bagi kita semua untuk menerapkan hal tersebut pada skala keluarga, RT, RW, dusun, desa, kecamatan hingga kelompok masyarakat yang lebih besar lagi,” ujar Bupati Malang.

Turut hadir pada acara ini, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, yang sekaligus sebagai Pembina Srikandi Merah Putih, Sri Untari Bisowarno, Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi, Ketua TP PKK Kabupaten Malang, Hj Anis Zaidah Sanusi, Ketua Srikandi Kabupaten Malang, Hanik Dwi Martha, Jajaran Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Malang, Camat dan Muspika Poncokusumo. (pro/gie)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas