Kabupaten Malang

Hadiri Haul Mbah Djugo di Wonosari, Bupati Malang Berharap Peningkatan Iman juga Mampu Dongkrak Sektor Pariwisata

Diterbitkan

-

Hadiri Haul Mbah Djugo di Wonosari, Bupati Malang Berharap Peningkatan Iman juga Mampu Dongkrak Sektor Pariwisata

Memontum Malang – Bupati Malang, HM Sanusi, menghadiri Haul ke 151 Syekh Zakaria (Mbah Djugo) yang berlokasikan di Musholla Al Karomah area Pesarean Gunung Kawi, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang, Minggu (17/07/2022) tadi.

Turut hadir Wali Kota Bontang Provinsi Kalimantan Timur, Basri Rase, Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi, Sekertaris Daerah Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat, jajaran Perangkat Daerah Kabupaten Malang, Camat dan Muspika Wonosari, serta Pengurus Cabang Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kabupaten Malang.

Dalam sambutannya, Bupati Malang memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pengurus Cabang LDNU Kabupaten Malang dan seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan Haul Mbah Djugo. “Semoga selain menjadi wadah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, pelaksanaan kegiatan pada hari ini juga dapat menjadi sarana untuk membangkitkan semangat pada sektor pariwisata. Utamanya, di lingkungan sekitar kawasan wisata rohani yang berada di Gunung Kawi,” ujar Bupati Malang.

Mengacu pada nilai-nilai yang telah diwariskan oleh Syeh Zakariyah, terdapat banyak pelajaran yang dapat dijadikan teladan di masa sekarang. Salah satunya yakni tentang kegigihan dalam melaksanakan syiar Agama Islam serta membangun toleransi antarumat beragama di berbagai wilayah, termasuk Kabupaten Malang pada masa lampau.

“Besarnya tekanan dan tantangan yang dihadapi oleh Syeh Zakariyah semasa berdakwah mengajarkan kebaikan, hendaknya menjadi suri teladan bagi kita semua sebagai sesama umat. Dari sosok beliau pula, kita belajar agar tidak cepat berpuas diri dan pantang untuk berputus asa dalam hal positif. Hal tersebut sekaligus mencerminkan bahwa sebaik-baiknya manusia, adalah yang memberikan manfaat bagi manusia yang lainnya,” ucap Bupati Malang.

Advertisement

Baca juga :

Bupati Malang juga menjelaskan bahwa dalam sisi lain kawasan Gunung Kawi, juga telah dikenal oleh khalayak luas sebagai tempat yang identik dengan nuansa rohani sekaligus pariwisata.

Para pengunjung yang datang ke tempat ini bahkan tidak hanya berasal dari wilayah Kabupaten Malang dan Malang Raya saja. Melainkan juga dari berbagai daerah di tanah air. Maka diperlukan adanya atensi atau perhatian khusus agar para pengunjung yang datang dengan beragam tujuan tersebut, dapat melakukan aktivitas dengan nyaman. Pemerintah Kabupaten Malang telah membangun komitmen agar kebutuhan sarana dan pra sarana maupun utilitas lainnya dapat terpenuhi di kawasan Pesarean Gunung Kawi.

“Ciptakan inovasi dan maksimalkan potensi yang dimiliki baik pada sektor pariwisata maupun ekonomi yang ada. Jadikan kawasan Gunung Kawi ini sebagai tempat wisata yang ramah pengunjung. Di antaranya dengan senantiasa menerapkan Sapta Pesona yang mencakup keamanan, ketertiban, kebersihan, kesejukan, keindahan, keramahan dan kenangan bagi wisatawan. Di samping dukungan dari pemerintah, hal tersebut semata-mata bertujuan guna meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar,” jelas Bupati Malang.

Setelah mengikuti rangkaian acara Peringatan Haul Syekh Zakaria, Bupati Malang dan Walikota Bontang Provinsi Kalimantan Timur melanjutkan kegiatan ke TPS3R Talangagung, Kecamatan Kepanjen untuk meninjau sistem sanitary landfill dengan pemanfaatan Gas Methane sebagai bahan bakar pengganti LPG. (pro/kab/gie)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas