Kabupaten Malang
Meriahkan Hari Bhayangkara, Polres Malang Kerahkan Anggota Ikuti Donor Darah
Memontum Malang – Kepala Urusan Kesehatan (Paurkes) Penata, Dr Anita Rahmawati, berkordinasi dengan pihak terkait untuk mengerahkan Anggota Polres Malang mengikuti kegiatan transfusi darah dalam rangka Hari Bhayangkara ke 75 di Mapolres Malang, Senin (28/06).
Kegiatan donor darah ini merupakan program rutin yang diadakan oleh Polres Malang setiap tahunnya. Diselenggarakan sebagai wujud kepedulian sosial dan kemanusiaan.
Baca Juga:
“Aksi donor darah ini merupakan bentuk solidaritas sosial Polres Malang kepada sesama. Melalui kegiatan ini diharapkan bisa memberikan manfaat serta membantu pihak yang benar-benar membutuhkan,” kata Anita.
Dalam acara yang diselenggarakan, diikuti setidaknya 119 oarang yang mendonorkan darahnya. Para peserta terdiri dari TNI-Polri.
“Dari peserta yang mendaftar sebanyak 82 orang yang boleh mengikuti donor, sedangkan 37 orang tidak lolos dikarenakan tekanan darah dan hemoglobinya tidak memenuhi syarat.” katanya. Semoga dari donor darah ini bisa membantu masyarakat Kabupaten Malang,” ujar Dr Anita. (ed2)
- Hukum & Kriminal4 minggu
Jalan Damai Dugaan Penganiayaan Terhadap Santri Tak Ada Solusi, Keluarga Korban Bersiap Lanjutkan Perkara
- Kabupaten Malang4 minggu
Plt Bupati Malang, Dirjen Ketenaga Listrik, PT PLN dan Anggota DPR RI Penyalaan Pertama Program BPBL
- Kabupaten Malang4 minggu
Diskominfo Kabupaten Malang Raih Penghargaan Kategori Video Kreatif di Ajang JPRA 2024
- Kabupaten Malang4 minggu
Dukung Ketahanan Pangan, Plt Bupati Malang Lakukan Gerakan Tanam Padi di Pakisaji
- Kabupaten Malang3 minggu
Panen Garam dan Launching Paduka Ganessa, Plt Bupati Malang Apresiasi Langkah Maju Maksimalkan Potensi
- Kabupaten Malang4 minggu
Hari Sumpah Pemuda, Plt Bupati Didik Serahkan Enam Penghargaan Kategori Pemuda Pelopor
- Hukum & Kriminal3 minggu
Dugaan Penganiayaan Santri, Penasehat Hukum Korban Desak Terlapor Diproses Hukum
- Kabupaten Malang3 minggu
Peduli Kesehatan Pegawai, Dinkes Kabupaten Malang Gelar Skrining Faktor Resiko PTM untuk ASN