Berita

2 Tahun Derita Tumor, Bocah Kanigoro Pagelaran Butuh Bantuan Pemerintah

Diterbitkan

-

Prihatin:Kediaman Rizky Dalam Kondisi Agak Prihatin (Sur)
Prihatin:Kediaman Rizky Dalam Kondisi Agak Prihatin (Sur)

Memontum Malang – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) meski program tersebut untuk membantu masyarakat miskin, namun masih saja ada diantara warga miskin yang masih kesulitan untuk mengurusnya. Hal itu berdampak pada lambannya penyembuhan penyakit yang harus diderita oleh warga selama bertahun-tahun.

Seperti yang dialami Rizky Syahbirul Azmi (10) warga Rt 37 Rw 04 Desa Kanigoro Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang. Akibat tidak punya BJS, putra ketiga dari pasangan dari Suiadi dan Suliati ini harus menderita tumor ganas pada bagian perut selama 2 tahun

Rizky Syahbirul Azmy Penderita Tumor ganas bagian Perut

Rizky Syahbirul Azmy Penderita Tumor ganas bagian Perut

Hal itu membuat kedua orangtua Rizky yang hanya sebagai buruh tani ini hanya berharap kebijakan dari pihak Pemerintah Desa untuk membantu pengurusan BPJS.

“Rizky sendiri sudah pernah menjalani pemeriksaan di RSUD Kanjuruhan Kepanjen.Namun,karena dia tidak kantongi BPJS,segala sesuatunya harus melalui pembiayaan yang cukup besar.Dengan kendala tersebut, kedua orang tua korban setengah pasrah,” terang salah satu sumber Memontum, Sabtu (6/6/2020) kemarin.

Parahnya lagi, Rizky harusnya sudah duduk di bangku kelas 3 Sekolah Dasar (SD). Tapi karena kondisi putra ke-3 dari pasangan petani miskin ini tidak bisa sekolah.

“Di kalangan teman-teman sebayanya Rizky dalam posisi agak terkucil. Dengan kondisi perutnya yang makin hari kian membesar itu,Rizky hanya bisa bermain dilingkungan keluarga yang hidup serba pas-pasan”,tambah sumber itu.

Advertisement

Sementara itu,Dahri Abdussalam, SH, CPL,Ketua Lakumham DPC PKB Kabupaten Malang meminta adanya perhatian pemerintah.

“Yang saya dengar,keluarga Rizky juga dapat Sembako dari pemerintah karena dampak Cofid-19.Tetapi yang harus lebih diperhatian juga mengenai prosesi pengobatan.Harusnya pemerintah desa khususnya tidak ada tebang pilih. Dengan kondisi Rizky seperti ini,paling tidak dibantu untuk pengurusan BPJS”,tegas Dahri.

Dahri juga berharap,Pemkab Malang melalui Dinsos juga dapat berperan aktif dalam penanganan pengobatan warga kurang mampu. (sur/yan)

 

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas